Lupus adalah penyakit yang menyerang sistem auto-imun. Penyakit lupus yang kronis dapat merusak banyak bagian dari tubuh, termasuk kulit, sendi, dan organ-organ dalam. Karena menyerang sistem kekebalan tubuh, maka fungsi pertahanan tubuh dari serbuan bakteri, virus, dan kuman akan melemah, hingga akhirnya penyakit yang lain mudah menyerang tubuh. Sedangkan untuk gejalanya sendiri sangat beragam.
Di antara gejala atau ciri-ciri yang membedakan penyakit lupus dengan AIDS adalah adanya bercak di pipi seperti motif seekor kupu-kupu. Selain itu, Anda juga dapat mengetahui beberapa tanda awal, ciri-ciri atau gejala yang muncul jika terjangkit penyakit lupus pada daftar berikut.
1. Mudah Lelah
Menurut Johns Hopkins Lupus Medical Center, 90 persen pengidap penyakit lupus mengalami gejala mudah lelah. Oleh sebab itu, salah satu cara mengatasi gejala lupus adalah dengan istirahat siang. Hanya saja hal ini juga bisa menimbulkan problema lain, semisal insomnia.
2. Rambut Rontok
Salah satu tanda awal penyakit lupus adalah menipisnya rambut. Hal ini disebabkan oleh adanya peradangan pada kulit penderita penyakit lupus, termasuk kulit kepala. Sebagian penderita lupus bahkan mengalami kerontokan dengan jumlah yang sangat banyak dalam satu waktu. Selain bagian rambut kepala, jenggot, bulu mata, alis, serta bagian tubuh berbulu lainnya juga bisa mengalami hal yang sama. Minimal rambut menjadi rapuh dan terlihat compang-camping.
3. Demam
Tanda penyakit lupus selanjutnya adalah demam. Mulanya terjadi demam ringan, sekitar 98,5 hingga 101 derajat Fahrenheit atau setara 37-39 derajat celcius. Hal ini menyebabkan penderitanya tidak sadar akan gejala demam pada dirinya, dan tidak pergi ke dokter. Demam yang muncul juga datang dan pergi tak beraturan. Namun begitu, tentunya demam ringan juga bisa disebabkan oleh hal lain, semisal infeksi dan peradangan.
4. Sendi Bengkak
Bila sendi-sendi pada tubuh Anda terasa nyeri dan kaku, bisa jadi itu adalah salah satu gejala penyakit lupus. Biasanya nyeri tersebut menimbulkan bengkak, yang awalnya ringan, lalu lama-lama terlihat jelas. Untuk mengatasi hal ini masih bisa menggunakan obat OTC (over-the-counter) atau obat tanpa resep dokter dari apotek. Namun, perlu diketahui bahwa sendi bengkak juga bisa disebabkan oleh penyakit lain, semisal Arthritis.
5. Mulut dan Mata Terasa Kering
Mulut atau mata yang sering terasa kering juga bisa jadi tanda-tanda penyakit lupus. Hal ini disebabkan oleh salah satu penyakit autoimun, yaitu Sjogren’s Syndrome, yang berdampak pada terganggunya fungsi kelenjar, sehingga air liur dan air mata tidak bekerja dengan efektif. Dalam beberapa kasus, wanita yang mengalami penyakit lupus juga ditandai dengan keringnya organ genital (kewanitaan).
6. Radang Paru
Peradangan yang disebabkan oleh penyakit lupus juga bisa menyerang organ pernapasan yaitu paru-paru dan sistemnya yang bekerja bersama dengan paru, termasuk pembuluh darah paru-paru. Bahkan bisa jadi, diafragma juga terkena imbas dari radang yang disebabkan penyakit lupus.
Meski tidak bisa dilihat dengan kasat mata, radang yang menyerang paru-paru bisa menyebabkan rasa nyeri pada dada, khususnya ketika hendak bernapas. Biasanya dalam bahasa medis disebut pleuritik atau nyeri dada.
7. Ruam di kulit wajah
Ruam juga merupakan tanda penyakit lupus lainnya. Seperti yang dibicarakan di awal, salah satu yang membedakan antara penyakit lupus dengan AIDS adalah adanya ruam berbentuk kupu-kupu bagi para penderita lupus. Ruam ini muncul di bagian wajah antara pipi hingga hidung. Menurut Johns Hopkins Lupus Medical Center, sekitar 50 persen penderita lupus mengalami tanda ini. Biasanya ruam muncul setelah kulit wajah terkena paparan sinar matahari.
8. Radang Ginjal
Nephritis atau radang ginjal juga bisa menjadi tanda seseorang menderita penyakit lupus. Ketika terjadi peradangan, fungsi ginjal akan menurun, hingga akhirnya organ ini akan sulit menyaring racun dan limbah dari darah. Menurut Lupus Foundation of America, nephritis biasa mulai muncul pada seseorang yang sudah 5 tahun terserang lupus.
Kesimpulan
Bila melihat beberapa tanda-tanda, gejala atau ciri-ciri penyakit lupus di atas, tentunya kita sangat khawatir bila diri kita sendiri atau keluarga terkena penyakit ini. Terlebih sebenarnya masih ada banyak lagi gejala atau tanda yang biasa muncul pada para penderita penyakit lupus. Misalnya saja pusing, depresi, osteoporosis, kejang, bahkan hingga anemia.
Oleh sebab itu, cepat tanggap akan gejala yang dirasakan oleh tubuh sangat diperlukan untuk mengantisipasi semakin akutnya penyakit lupus ini, dan jangan lupa untuk memeriksakan kesehatan diri ke dokter secara berkala.
Salam Menjadi Sehat
Sumber Rujukan:
http://www.lupus.org/answers/entry/what-is-lupus
http://www.healthline.com/health/lupus/early-signs
https://www.dokter.id/berita/perbedaan-antara-lupus-dan-hiv