Perawatan ortodonti adalah perawatan yang sebagian besar dilakukan untuk memperbaiki posisi gigi yang dianggap tidak bagus, misalnya gigi yang berdesak-desakan atau gigi depan yang tumbuh terlalu ke depan. Prosedur perawatan dimulai sejak persiapan ruangan untuk pergeseran gigi, bisa berupa pencabutan gigi maupun memperbesar ukuran rahang. Setelah ada ruangan, gigi-gigi yang bermasalah akan digeser dengan tenaga yang dihasilkan dari tarikan kawat. Perawatan ortodonti sebenarnya sudah ada sejak lama, namun seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi dalam dunia kesehatan, perawatan orthodonti yang semula menggunakan alat yang begitu rumit dan biaya yang sangat mahal kini menjadi lebih modern (kawat gigi/behel) dan dengan harga yang relatif terjangkau bagi masyarakat yang menginginkan nilai estetika yang lebih terhadap kesehatan giginya.
Dalam melakukan pemasangan kawat gigi (behel) pasien oleh Dokter melalui tiga tahapan, yaitu:
Sebelum melakukan pemasangan kawat gigi pada tahapan ini dokter akan menjelaskan segala sesuatu yang berhubungan dengan kawat gigi, mengenai lama perawatan, tahapan perawatan, waktu mulai perawatan, terutama biaya pemasangan dan kesepakatan harga. Pada masa ini pasien melakukan konsultasi dengan dokter spesialis ortodontis yang mempunyai keahlian khusus untuk menangani pasien yang mengalami masalah dengan susunan gigi tidak teratur dan rapi.
Dokter akan memeriksa keadaan gigi pasien dengan melakukan pengecekan dan ronsen, seberapa parah kerusakan atau keadaan gigi pasien sehingga ia dapat menentukan kawat gigi yang cocok dengan pasien. Dari hasil pemeriksaan aka akan di kumpulkan data mengenai pasien, data tersebut berupa model cetakan gigi, X-ray dari gigi dan rahang, serta foto-foto gigi dan wajah pasien.
Baca juga: Macam-Macam, Fungsi, dan Penjelasan Kawat Gigi (Behel)
Baca juga: Macam-Macam, Fungsi, dan Penjelasan Kawat Gigi (Behel)
Pemasangan Kawat Gigi
Setelah melakukan konsultasi, menyepakati harga dan melakukan pengecekan lebih intensif terhadap gigi pasien, maka dokter akan akan memastikan keadaan gigi pasien benar-benar dalam keadaan baik dan siap untuk melakukan pemasangan kawat gigi pada pasien. Apabila keadaan gigi pasien belum layak untuk melakukan pemasangan kawat gigi maka dokter akan melakukan perawatan kesehatan gigi dan mulut kepada pasien hingga dokter menyatakan bahwa kondisi gigi pasien sudah sehat dan dapat dilakukan pemasangan kawat gigi.
Pasca Pemasangan Kawat Gigi
Setelah proses pemasangan kawat gigi (behel) dinyatakan selesai, namun tugas dokter tetap berlanjut pada perawatan gigi sang pasien, perawatan tersebut membutuhkan waktu yang cukup panjang karena masih akan melakukan perawatan terhadap pasien hingga keadaan gigi pasien menjadi lebih baik. Dalam tahapan ini, pasien akan melakukan kontrol secara rutin untuk melakukan perawatan orthodonti hingga dokter gigi yakin bahwa kondisi gigi pasien sudah mencapai kondisi yang diinginkan.
Semoga artikel Prosedur Cara Pemasangan Kawat Gigi/Behel yang baik dan benar oleh Dokter dapat bermanfaat bagi anda.
Salam Menjadi Sehat.